Nilai Tukar Petani (NTP) Mei 2019 Sebesar 99,93 atau turun sebesar 0,01 persen
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- NTP
Banten Mei 2019 sebesar 99,93 atau turun 0,01 persen dibanding NTP
bulan sebelumnya. Penurunan NTP dikarenakan oleh laju kenaikan Indeks
Harga yang Diterima Petani (It) masih lebih lambat dibandingkan laju
kenaikan Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib).
- Pada
Mei 2019 terjadi inflasi perdesaan di Provinsi Banten sebesar 0,64
persen yang terjadi pada kelompok pengeluaran yakni kelompok sandang,
bahan makanan, perumahan, makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau,
Kesehatan, transportasi dan komunikasi serta pendidikan rekreasi, dan
olahraga.
- Nilai Tukar Usaha Pertanian (NTUP) Banten Mei 2019 sebesar 105,76 atau naik 0,36 persen dibanding NTUP bulan sebelumnya.
- Rata-rata
harga gabah di tingkat petani pada Mei dibandingkan keadaan April untuk
Gabah Kering Giling (GKG) mengalami penurunan 2,37 persen, Gabah Kering
Panen (GKP) turun sebesar 1,96 persen, dan kualitas rendah turun
sebesar 8,16 persen.
- Rata-rata
harga gabah bulan Mei 2019 di tingkat Petani untuk kualitas GKG Rp.
4.467, GKP Rp. 3.900,- per kg,- dan kualitas rendah Rp. 3.600,- per kg.
- Harga
gabah terendah di tingkat petani sebesar Rp. 3.500,- per kg untuk
kualitas rendah dengan varietas ciherang dan harga tertinggi di tingkat
petani sebesar Rp 5.000,- per kg untuk kualitas GKG dengan varietas
Ciherang.
- Upah
nominal buruh tani pada Mei 2019 dibanding upah buruh tani April 2019
mengalami kenaikan sebesar 0,67 persen atau naik dari Rp. 63.188,- per
hari menjadi Rp. 63.611,- per hari. Secara riil*) mengalami kenaikan
juga sebesar 0,03 persen yakni naik dari Rp. 44.798,- per hari menjadi
Rp. 44.810,- per hari.